1. Pengertian
CLI
CLI
adalah tipe antarmuka dimana pengguna berinteraksi dengan sistem operasi
melalui text-terminal. Pengguna menjalankan perintah dan program di sistem
operasi tersebut dengan cara mengetikkan baris-baris tertentu.
Meskipun
konsepnya sama, tiap-tiap sistem operasi memiliki nama atau istilah yang
berbeda untuk CLI-nya. UNIX memberi nama CLI-nya sebagai bash, ash, ksh, dan
lain sebagainya. Microsoft Disk Operating System (MS-DOS) memberi nama
command.com atau Command Prompt. Sedangkan pada Windows Vista, Microsoft
menamakannya PowerShell. Pengguna Linux mengenal CLI pada Linux sebagai
terminal, sedangkan pada Apple namanya adalah commandshell.
Seperti
pada saat akan menginputkan perintah di DOS, command line atau baris perintah
di Linux juga diketikkan di prompt dan diakhiri enter untuk mengeksekusi
perintah tersebut. Baris perintah merupakan cara yang lebih efisien untuk
melakukan sesuatu pekerjaan oleh karena itu pemakai Linux tetap mengandalkan
cara ini untuk bekerja. Sebaiknya pemula juga harus mengetahui dan sedikitnya
pernah menggunanakan perintah baris ini karena suatu saat pengetahuan akan
perintah-perintah ini bisa sangat diperlukan.
2. Perintah
CLI Linux
Perintah:
sudo su digunakan untuk
login sebagai root/pengguna tertinggi
Sintaks sudo su
Sintaks sudo su
login Digunakan untuk
login sebagai user lain, namun harus menjadi root dulu untuk bisa menjalankan
peirntah ini.
Sintaks : login namauser
Contoh : login adam
Sintaks : login namauser
Contoh : login adam
cd Digunakan untuk
berpindah direktori
Sintaks : cd alamat_direktori
Contoh : cd /var/www
Sintaks : cd alamat_direktori
Contoh : cd /var/www
pwd Digunakan untuk
memperlihatkan di direktori mana posisi kita berada sekarang.
Sintaks : pwd
Sintaks : pwd
ls Digunakan untuk
melihat isi sebuah direktori.
Sintaks : ls
Sintaks : ls
cp Digunakan untuk
melakukan copy file.
Sintaks : cp /direktori/file_yang_ingin_dicopy /direktori tujuan
Contoh : cp /etc/file1.txt /var/www
Sintaks : cp /direktori/file_yang_ingin_dicopy /direktori tujuan
Contoh : cp /etc/file1.txt /var/www
mv Digunakan untuk
melakukan cut atau rename.
Sintaks :
mv /direktori/file_yang_ingin_dicut /direktori tujuan (cut)
mv /direktori/file_yang_ingin_direname /nama_baru_file (rename)
Contoh:
mv /etc/file1.txt /var/www
mv /etc/file1.txt file2.txt
Sintaks :
mv /direktori/file_yang_ingin_dicut /direktori tujuan (cut)
mv /direktori/file_yang_ingin_direname /nama_baru_file (rename)
Contoh:
mv /etc/file1.txt /var/www
mv /etc/file1.txt file2.txt
mkdir Digunakan untuk
membuat folder baru.
Sintaks : mkdir nama_folder
Contoh : mkdir folder1
Sintaks : mkdir nama_folder
Contoh : mkdir folder1
rmdir Digunakan untuk
menghapus folder.
Sintaks : rmdir nama_folder
Contoh : rmdir folder1
Sintaks : rmdir nama_folder
Contoh : rmdir folder1
touch Digunakan untuk
membuat file baru.
Sintaks : touch nama_file
Contoh : touch file1.txt
Sintaks : touch nama_file
Contoh : touch file1.txt
rm Digunakan untuk
menghapus file.
Sintaks : rm nama_file
Contoh : rm file1.txt
Sintaks : rm nama_file
Contoh : rm file1.txt
more Digunakan untuk
menampilkan isi sebuah file
Sintaks : more nama_fie
Contoh : more file1.txt
Sintaks : more nama_fie
Contoh : more file1.txt
echo Digunakan untuk
menuliskan sesuatu kata atau kalimat ke sebuah file.
Sintaks : echo “isi pesan” nama_file
Contoh : echo “Hai ini adalah contoh pesan” >> file1.txt
Sintaks : echo “isi pesan” nama_file
Contoh : echo “Hai ini adalah contoh pesan” >> file1.txt
adduser Digunakan untuk
menambah user baru.
Sintaks : adduser nama_user
Contoh : adduser adamkurniawan
Sintaks : adduser nama_user
Contoh : adduser adamkurniawan
addgroup Digunakan untuk
menambah group baru
Sintaks : addgroup nama_group
Contoh : addgroup grup1
Sintaks : addgroup nama_group
Contoh : addgroup grup1
lsusb Digunakan untuk
melihat perangkat usb yang sedang terkoneksi ke komputer
Sintaks : lsusb
Sintaks : lsusb
lspci Digunakan untuk
melihat perangkat pci yang sedang terkoneksi ke komputer
Sintaks : lspci
Sintaks : lspci
lshw Digunakan untuk
melihat hardware komputer.
Sintaks : lshw
Sintaks : lshw
dmesg Digunakan untuk
melihat hardware yang sedang beraktifitas
Sintaks : dmseg
Sintaks : dmseg
top Digunakan untuk
melihat proses yang sedang berjalan, seperti Task Manager pada Windows.
Sintaks : top
Sintaks : top
cpuinfo Digunakan untuk
melihat spesifikasi komputer.
Sintaks : more /proc/cpuinfo
Sintaks : more /proc/cpuinfo
meminfo Digunakan untuk
melihat status RAM
Sintaks : more /proc/meminfo
Sintaks : more /proc/meminfo
clear Digunakan untuk
membersihkan layar
Sintaks : clear
Sintaks : clear
halt Digunakan untuk
mematikan komputer, namun harus sebagai root.
Sintaks : halt
Sintaks : halt
reboot Digunakan untuk
merestart komputer, namun harus sebagai root.
Sintaks : reboot
Sintaks : reboot
exit Digunakan untuk
keluar dari terminal.
Sintaks : exit
Sintaks : exit
wget Digunakan untuk
mendownload via terminal
Sintaks : wget link_download
Contoh : wget
Digunakan untuk melihat konfigurasi ethernet/kartu jaringan.
Sintaks : ifconfig
Sintaks : wget link_download
Contoh : wget
Digunakan untuk melihat konfigurasi ethernet/kartu jaringan.
Sintaks : ifconfig
apt-get Digunakan untuk
memperoleh paket/software dari repository ubuntu secara online.
Sintax : apt-get nama_paket
Contoh :
apt-get update (untuk melakukan update repository)
apt-get update wine (untuk mendapatkan paket wine)
Sintax : apt-get nama_paket
Contoh :
apt-get update (untuk melakukan update repository)
apt-get update wine (untuk mendapatkan paket wine)
tar Digunakan untuk
melakukan extract file.
Sintaks : tar [parameter] nama_file
Contoh : tar -xzvf komodo-edit-5.2.4-4343-linux-libcpp6-x86.tar.gz
Sintaks : tar [parameter] nama_file
Contoh : tar -xzvf komodo-edit-5.2.4-4343-linux-libcpp6-x86.tar.gz
nautilus Digunakan untuk
membuka tampilan GUI secara langsung.
Sintaks : nautilus
Contoh : sudo nautilus (menggunakan mode GUI dengan status root)
Sintaks : nautilus
Contoh : sudo nautilus (menggunakan mode GUI dengan status root)
Sintaks : nautilus
Contoh : sudo nautilus
(menggunakan mode GUI dengan status root)
3. Kelebihan
dan Kekurangan CLI
Kelebihan CLI
-
CLI umumnya memiliki kemampuan lebih yang
tak bisa dilakukan GUI (terutama dalam urusan server, web, hacking, dsb).
-
CLI ringan digunakan sehingga tidak
mengharuskan komputer untuk memiliki spesifikasi tinggi bila ingin menginstal
CLI.
-
CLI memiliki tampilan yang membingungkan
sehingga pengguna pemula sulit untuk mengacaknya atau memainkannya.
-
CLI terkesan lebih profesional daripada
GUI.
Kekurangan CLI
-
Ribet digunakan karena harus selalSu
mengetik perintah bila ingin mengoperasikannya.
-
Harus belajar dulu supaya paham script
(kode perintah).
-
Tampilan yang membingungkan dan kurang
menarik.
Komentar
Posting Komentar